KASTANGEL

Sahabat  Catatan Dunia Kuliner , camilan apa yang sering Anda lihat ketika Hari Raya Idul Fitri? Apakah kue kastangel salah satunya? Nah, kali ini Catatan Dunia Kuliner akan membahas mengenai kastangel. Kastengel berasal dari bahasa Belanda "kaas/keju" dan "stengel/batang" yang tentu saja kira-kira artinya adalah batang keju. Di negara aslinya ini memang aslinya seperti batang/stik (kurus dan panjang) dengan panjang kurang lebih sekitar 15cm. Bahan yang dipakai antara lain keju gouda (keju yang kulitnya merah), cheddar dan edam dan juga puff pastry. Kaasstengels biasanya disajikan di saat Natal maupun hari-hari raya tradisional. Hanya saja cara makannya gak digado (dimakan begitu saja) melainkan dinikmati sebagai teman menyantap sup dan juga salad.

Karena Indonesia dihinggapi Belanda selama beberapa ratus tahun maka jadilah kue lebaran kaasstengels ini dikenal pula di kalangan priyayi tanah air. Tapi entah mengapa adonannya berubah dari yang tadinya berupa batang/stik menjadi berupa cookies kecil yang cenderung empuk. Ada yang beranggapan ukuran 15 cm itu dianggap teralalu besar untuk orang Indonesia dan juga orang Indonesia lebih memilih tepung daripada keju karena faktor biaya, maka bahan yang digunakan lebih banyak tepung daripada bahan aslinya. Mulanya kastangel ini masih disajikan sebagai pelengkap sup dan salad di acara-acara rijstaffel dinner namun perlahan makanan ini dijadikan camilan, seperti yang kita jumpai saat ini.

Nah, berikut ini Catatan Dunia Kuliner akan memberikan resep pembuatan kastangel, simak ya!

Bahan :

• 250 gram tepung terigu protein sedang
• 150 gram margarin
• 125 gram keju cheddar parut
• 100 gram tepung maizena
• 2 butir kuning telur

Bahan Olesan :

• Keju parut secukupnya
• 1 butir kuning telur untuk olesan

Cara Membuat :

1. Langkah pertama dalam membuatnya yaitu, kocoklah margarin terlebih dahulu, kemudian masukkan kuning telur sambil terus dikocok menggunakan mixer hingga kedua bahan tersebut tercampur dengan rata.
2. Setelah itu masukkan tepung terigu, keju parut dan tepung maizena, lalu aduk-aduk hingga rata dan adonan berbulir.
3. Selanjutnya bentuklah adonan menjadi persegi panjang kecil atau cetaklah sesuai selera anda.
4. Kemudian panggang kedalam oven dengan suhu 180 derajat celcius selama 20 menit, lalu keluarkan lagi adonan dari dalam oven dan olesi kastengel dengan kuning telur dan taburi atasnya dengan keju parut.
5. Setelah selesai masukkan lagi kue kastengel kedalam oven dan panggang lagi selama kurang lebih 15 menit atau hingga kue berwarna kuning kecoklatan.
6. Angkat, dinginkan dan masukkan kue kastengel kedalam toples.
7. Kue kastengel siap untuk dihidangkan.